Thor

Thor merupakan dewa penguasa petir dari mitologi norwegia. Thor adalah putra dari odin dan jord, dewi bumi dalam kepercayaan norwegia. Thor merupakan dewa terkuat diantara para aesir, julukan bagi ras para dewa yang hidup dan tinggal di asgard bersama odin sang all-father, mengatur kehidupan para manusia. Thor mempunyai ruangan yang disebut bilskirnir yang berada di thrudheim (tempat dari seluruh harapan). Thor menikahi sif, dewi kesuburan yang berambut emas. Dan mempunyai seorang selir bernama jarnsaxa, dari mereka dia mempunyai dua orang putra magni dan modi serta seorang putri bernama trud. Menurut ceritanya trud dan modi adalah anak kandung dari sif. Sedangkan magni adalah putra dari selirnya yang merupakan seorang jotun. Selain itu thor mempunai seorang anak tiri dari sif yang bernama ull. Dalam petualangannya,

thor mempunyai seorang teman sekaligus pelayannya, thialfi yang bersama dengan saudarinya roskva memenuhi kebutuhan thor dan menemaninya selama hayatnya.

Thor dikatakan sebagai seorang sosok yang pemarah, lebih menggunakan otot disamping otaknya, dan parahnya lagi thor ini merupakan biang keributan. Sosok thor digambarkan sebagai sosok besar gaha perkasa dengan rambut dan janggut merah, gemar berpesta dan bersenang senang dan memiliki nafsu makan yang sangat besar, bahkan tergolong rakus. Thor terkenal sebagai pelindung baik bagi manusia maupun dewa dewa lainnya. Kepopuleran thor bahkan melampaui ayahnya; odin, hal ini disebabkan karena thor tidak meminta persembahan dari manusia seperti odin. Di kuilnya di uppsala dia digambarkan sebagai sosok yang berdiri disamping kanan odin. Pada abad ke sebelas, seorang missionaris kristen adam of bremen menulis di kuil uppsala ini “thor dikisahkan menguasai udara, mengatur petir dan badai, angin dan hujan, cuaca yang baik dan masa panen... jika terjadi wabah melanda, maka mereka akan meminta bantuan sang thor”. Pada tahun 1080 kuil ini dipugar dengan sebuah bangunan gereja.

Bangsa norwegia percaya bahwa ketika terjadi badai, thor sedang turun dari surga mengendarai keretanya yang ditarik oleh dua ekor kambing jantan tanngrisni dan tanngnost. Petir menyambar dan berkilat kilat ketika dia melemparkan palunya, mjolnir. Palu mjollnir ini dibuat untuknya oleh dwarf brok dan eitri, mereka ini adalah dwarf yang dikenal sebagai pembuat benda benda pusaka dan senjata para dewa. Selain itu thor memiliki sebuah sabuk yang disebut megingjard yang konon membuat kekuatannya menjadi berlipat ganda. Musuh bebuyutan dari thor adalah meginjard seekor ular midgard. Ketika ragnarok terjadi, diceritakan bahwa akhirnya thor dapat membunuh musuhnya ini, namun dia tewas juga akibat racun dari ular ini. Putranya akan mewarisi palu mjolnirnya. Ragnarok atau harimusnahnya para dewa juga dikenal dengan sebutan lain : gotterdammerung yang berarti saat hancurnya semesta dalammitologi norwegia.

Thor dikenal sangat pemarah, dia seringkali berseteru dengan para jotun (giant/raksasa) musuh utama para dewa. Thor akan menghancurkan kepala mereka dengan palu saktinya mjollnir, dimana dalam pertarungan ini dia akan menggunakansarung tangan petir dan sabuknya. Palunya akan kembali lagi ke tangannya ketika dia melemparnya, hal inilah yang akan terlihat sebagai petir dan kilat.

Thor mewakili kesuburan dan kerja keras, diartikan begitu karena menikahi dewi kesuburan dan palu merupakan simbol dari pertukangan dan kerja keras. Nama thor dikenal dengan sebutan lain, diantaranya : dalam kebudayaan romawi dia disandingkan dengan jupiter, dalamkebudayaan awal jerman thor dikenal dengan sebutan donar. Sedangkan oleh anglo-saxon dia dikenal dengan sebutan dhunor.

Nama thor masih melekat dengan kehidupan sehari hari. Adalah kata thursday yang diambil dari frasa thor's day.

Ragnarok dan last battle of thor

seperti telah saya sedikit babarkan diatas, dalam mitologi norwegia, akhir siklus dunia para dewa, akan terjadi ragnarok. Yaitu hari kematian para dewa. Dalam ragnarok ini thor akan tewas setelah bertarung dengan seekor serpent (ular) raksasa yang merupakan musuh bebuyutannya,jormundgand. Jormundgand sendiri adalah putra sulung dari loki. Ketika racun dari jormundgand telah menyelimuti dunia maka, surt, sang raja api dari ras jotun akan menyelimuti dunia dengan api, sehingga bumi bisa diselamatkan. Konon ceritanya pertarungan terakhir pada saat ragnarok adalah antara heimdall melawan loki.

Berikut merupakan kisah thor dan loki pada masa ragnarok, agak sedikit menyimpang dari mitologi aslinya, tapi cukup mengharukan saya rasa :

saat itu hujan dan kelam, langit terlihat gelap karena sang serigala fenrir telah menelan matahari, menelan sang odin.
Mereka saling berhadapan, air merendam mereka, dingin sampai ke tulang... jubah mereka terasa berat akan kesedihan dan air hujan yang turun menyambut akhir sebuah masa, masa para dewa. Loki memegang gungnir, tombak milik odin, namun dia merasakan aneh, loki tahu bahwa tombak itu bukanlah miliknya, selamanya tombak itu takkan patuh pada dirinya, takkan pernah melayaninya....

inilah akhir dari semuanya. Mereka berdua tahu akan hal ini. 9 dunia telah hancur, manusia, dan dewa, dan frost giant dan penduduk nilfheim telah saling bantai, menumpahkan darah dalam peperangan terakhir. Odin telah tewas, begitu juga fenrir, heimdal gagal menjaga rainbow bridge, jembatan itu telah hancur kini. Dan itu adalah ulah loki dan anak anaknya yang telah membawa semua kerusakan ini. Dan loki tidak mencapai apapun, dia tidak diterima dimanapun, dan rasa luka dihatinya saat dia akhirnya tahu kenyataan tentang asal usulnya... takkan pernah hilang.

Tidak ada yang tersisa, hanya dia dan thor, bertarung sampai mati dalam puing puing asgard. Dibawah guyuran hujan yang mungkin membawa sebuah era baru, namun bukan bagi mereka. Mereka dimiliki oleh masa purba, jauh sebelum era baru dimulai. Mungkin memang semuanya harus musnah, untuk munculnya sebuah bibit baru, bibit dunia yang baru yang jauh lebih baik dari masa mereka.

Thor yang bertarung melawannya kini tampak putus asa, dia tidak pernah melakukannya sepenuh hati, thor terlalu mencintainya, thor si janggut merah yang selalu pemarah dan keras kepala selalu memiliki cinta untuk loki, salah satu petarung yang selalu memiliki tempat di hati thor, disisi lain dari thor, sisi penuh kasih thor sang penguasa petir. Ada kemarahan yang dingin dalam mata thor, namun kini dia terlihat tua, sangat tua, lelah meredakan dendam loki yang selalu membara, sebuah dendam yang lahir dari hati yang terluka, dendam yang lahir dari kesedihan. Thor sungguh tidak berdaya menghadapinya. Namun kali ini thor bukan lah seorang anak kecil yang pemarah lagi, thor kali ini muncul sebagai orang tua yang akhirnya menyimpan dendam juga, orang yang kehilangan segalanya. Thor berusaha melampiaskan rasa sakitnya, dendamnya berharap bahwa semua itu bisa menjadi lebih baik.

Mereka telah bertarung berhari hari, lupa akan rasa lelah. Hingga pada sebuah kesempatan thor berhasil melemparkan mjollnir ke dada loki.

Loki terjatuh, darah mengucur dari bibirnya. Pertarungan terhenti, mereka saling menatap satu sama lain. Thor merasa bingung dengan hal ini, shock. Entah dia harus merasakan apa, kemenangan? Ataukah kesedihan karena telah menghantam salah satu orang yang ia kasihi di asgard. Loki masih tetap berdiri, terengah engah, penderitaan nampak di wajahnya, namun sorot matanya yang penuh kedengkian kini sirna. Thor hanya melihat sorot mata ketakutan, penuh dengan penderitaan, sorot mata yang begitu lelah akan dendam, sorot mata yang merindukan pengampunan dan perlindungan serta kasih sayang. Bagaimanapun juga loki adalah korban dari takdir yang kejam, takdir yang menyebabkan dia merasa selalu tersisih dari lingkungan para sons of odin.

Thor pernah melihat sorot mata ini sebelumnya, ketika adiknya ini melepaskan genggaman gungnir dan jatuh ke antah berantah, menyusuri dimensi asing tanpa siapapun yang akan berada di sisinya.

“tidak!!” dia nyaris berbisik tidak kuasa menahan gejolak emosi yang berkecamuk dalam dadanya ketika menangkap tubuh loki yang roboh dalam dekapannya.'
loki tertawa, walaupun setiap kali dia tertawa thor tahu hal itu akan semakin membuatnya menderita karena rasa sakit. Loki bersandar di bahu thor.
“akhirnya aku bisa membuatmu cukupmarah ?.. oh dewa sang dewa pelindung, sang pahlawan sempurna thor..bagaimana rasanya menjadi seorang seperti itu?
Thor menangis dan mendekap loki saat seperti masa kecilnya ketika loki mendapatkan mimpi buruk dalam tidurnya. Thor selalu ada untuk loki, dari bahaya yang nyata, namun dia sungguh sangat bersalah, sungguh merasa sangat kecewa, malu,sedih bercampur karena justru dia tidak bisa melindungi saudaranya dari dirinya sendiri.

“aku tidak pernah menginginkan hal ini terjadi loki, tidak pernah dan tidak akan pernah. Kenapa loki?? kenapa kau lakukan semua ini?? kami semua menyayangimu, tidak ada seorangpun yang mengucilkanmu disini!!!”
“karena aku tidak layak thor... aku tidak pernah bisa hidup di asgard, aku terlalu gelap untuk berada di tempat seperti ini... “ loki berjuang untuk berbicara... mngeluarkan kata kata dari mulutnya...

“apakah setimpal??? menghancurkan semuanya. Apakah setimpal karena itu menyakitkan???”

tangan loki mulai mencengkeram thor, dan dia mulai menangis terisak. Sebagian dari dirinya yang baik ingin dia selalu berada di sisi thor, berjuang bersamanya. Namun harga diri dan keangkuhannya tidak bisa menerima hal itu.

Dia menggelengkan kepalanya “tidak thor... memang tidak setimpal” loki tahu bahwa takdir dirinya dan seluruh asgard ada di tangan odin ketika dia memutuskan untuk menyelamatkan loki. Odin telah banyak melihat, odin tahu semuanya ketika menaruh harapannya di ygdrassil. Namun jika odin telah mengetahuinya, kenapa dia masih tetap melakukannya?

“aku pernah menjadi orang yang baik sebelumnya thor. Aku tidak tahu kapan segalanya menjadi salah, suatu hari aku menyadari bahwa semua bukan lagi masalah untuk melampauimu atau berusaha membuat ayah terkesan. Aku semakin merasa kosong tiap waktu berjalan thor... sampai pada akhirnya aku tidak tahu apa yang aku cari”

“aku selalu mencintaimu saudaraku.. apapun yang kau lakukan aku selalu mencintaimu” thor berkata lirih, jauh dari kesan thor yang perkasa... thor saat ini hanyalah seseorang yang larut dalam kesedihan yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya... rasa cintanya mengharuskan dia untuk merasakan sakit dan kesedihan ini...

“peluk aku thor” suara loki mulai melemah “peluk aku sampai aku tertidur, sperti yang selalu kau lakukan saat kita masih kecil”
thor mengangguk, mendekapnya, air matanya bercampur dengan hujan
“aku akan membuatmu nyaman loki”
loki tersenyum pilu...
“kau selalu melakukannya thor..”

loki pergi dengan senyuman mengembang di wajahnya... sangat damai sehingga thor menyadari kepergian loki ketika dia menyadari bahwa mata loki tidak berkedip dalam guyuran hujan yang membuat hampa jiwa jiwa yang sedih dan sepi...

raungan tangis thor bergema diantara puing puing asgard yang telah hancur... loki telah pergi, dan thor menyadari bahwa racun jormundgand sudah mulai masuk ke jantungnya...
“aku akan menyusulmu loki... dan semua yang pernah kucapai denganmu dan semua kemenanganku akan terkubur dalam puing puing asgard, terbang bersama angin,luruh dalam air hujan”

thor terduduk... merasa sangat lemah dan lelah... dia menatap langit yang hujan, meleburkan air mata penderitaannya, menghapus semua sedih di hatinya... memadamkan semua dendam... hingga perlahan damai datang kepadanya, maut telah datang menjemputnya, mengecup keningnya, dan menutup matanya, sehingga kini dia tidak perlu lagi menyaksikan kehancuran demi kehancuran terjadi. Apa yang telah ditetapkan telah terjadi... ragnarok telah terjadi, membawa semua dewa mati demi melahirkan benih baru.